HIV AIDS Sembuh Tanpa Rekayasa dengan obat herbal alami XAMthone Plus ampuh mengobati penyakit secara mujarab dan aman dikonsumsi karena tidak menimbulkan efek samping negatif terhadap tubuh. Obat herbal alami XAMthone Plus memiliki kandunga dapat dipercaya mampu mengobati HIV tercepat.
HIV AIDS
HIV atau (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sel darah putih di dalam tubuh ( limfosit ) yang mengakibatkan turunnya kekebalan tubuh manusia.
Orang yang dalam darahnya terdapat virus HIV dapat tampak sehat dan belum membutuhkan pengobatan. Namun orang tersebut dapat menularkan virusnya kepada orang lain bila melakukan hubungan seks dan berbagi alat suntik dengan orang lain.
AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah sekumpulan gejala penyakit yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh. AIDS disebabkan oleh infeksi HIV. Akibat menurunnya kekebalan tubuh pada seseorang maka orang tersebut sangat mudah terkena penyakit seperti TBC, kandidiasis, berbagai radang pada kulit, paru, saluran pencernaan, otak dan kanker. Stadium AIDS membutuhkan pengobatan Antiretroviral (ARV) untuk menurunkan jumlah virus HIV di dalam tubuh sehingga bisa sehat kembali.
Apa Penyebab AIDS?
Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya bahwa AIDS disebabkan oleh masuknya HIV ke dalam tubuh. HIV adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. HIV merupakan bagian dari kelompok virus bernama lentivirus yang ditemukan pada primata nonmanusia. Lentivirus sendiri diketahui sebagai virus monyet yang dikenal dengan nama SIV (Simian Immunodeficiency Virus), dan HIV adalah turunan dari SIV.
Ada dua tipe HIV, yakni HIV-1 yang merupakan penyebab utama AIDS di seluruh dunia dan HIV-2 yang sebagian besar ditemukan di Afrika Barat. HIV mempunyai struktur yang sangat kompleks. Pada permukaan tubuhnya, terdapat sebuah protein yang hanya mampu dikenali dan diikat oleh sebuah struktur spesifik yang disebut CD4.
Pengertian dan Penyebab AIDS
Semua sel yang memiliki reseptor CD4 dapat diserang oleh HIV, namun yang paling sering diserang adalah sel darah putih (leuksit) berjenis limfosit. Sel limfosit ini dikenal dengan limfosit T penolong. Saat terjadi infeksi, HIV akan menempel pada permukaan sel kemudian memasukkan materi genetiknya ke dalam DNA sel. Di dalam sel, HIV berkembang biak dengan cara membelah diri sehingga sel menjadi rusak dan menghasilkan partikel-partikel virus yang baru keluar dari sel. Partikel virus yang baru inilah yang akan menginfeksi limfosit lain dan menghancurkannya.
Infeksi yang terjadi pada sel limfosit T penolong akan menimbulkan dampak buruk pada sistem kekebalan dan pertahanan tubuh manusia. Hal tersebut dikarenakan sel limfosit T penolong berperan untuk mengaktifkan dan mengatur sel-sel lain dalam sistem kekebalan, seperti limfosit B, makropag, dan limfosit T sitotoksik. Semua jenis sel kekebalan tersebut berfungsi dalam pertahanan terhadap benda-benda asing yang masuk ke dalam tubuh. Sehingga rusaknya limfosit T penolong mengakibatkan tubuh mudah terserang infeksi.
Ciri-ciri dan Gejala Utama HIV AIDS Berikut ini sekumpulan gejala yang umum terjadi pada orang yang terkena HIV AIDS, jadi amatilah setiap gejala berikut untuk kemudian dilakukan pemeriksaan laboratorium.
Demam Berulang
Demam adalah tubuh respon pertama tubuh dalam melawan setiap infeksi atau invasi benda asing. Jika seseorang terinfeksi HIV, pada tahap awal muncullah demam kemudian disertai dengan gejala seperti flu selama empat minggu pertama. Kondisi ini disebut dengan sindrom retroviral akut atau ARS atau infeksi HIV primer. Ini adalah respon alami tubuh terhadap HIV yang menjadi gejala HIV awal. Tingginya suhu tubuh dapat bervariasi mulai dari sedang hingga tinggi sekitar 38-39° C. Biasanya demam akan disertai dengan kelelahan, sakit tenggorokan, pembengkakan kelenjar getah bening dan kecenderungan mual. Sementara demam berlanjut, virus bergerak jauh ke dalam aliran darah dan mulai mereplikasi (memperbanyak diri), mengganggu fungsi sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan reaksi peradangan.
Ruam Kulit
Ketika muncul ruam atau kemerahan yang terjadi tanpa ada reaksi alergi atau overdosis obat, maka harus diwaspadai jangan-jangan ini merupakan salah satu dari ciri-ciri HIV AIDS. Ruam ini dapat terjadi pada tahap awal penyakit atau tahap lanjut ketika sisitem kekebalan tubuh menjadi lemah. Ruam dapat muncul berupa warna merah, coklat, merah muda, atau bercak keunguan. Jika ruam kulit terus bertahan meskipun sudah diobati, pertimbangkan untuk menjalani tes HIV.
Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Tahukah Anda bahwa kelenjar getah bening merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh sehingga organ ini seringkali dipengaruhi ketika tubuh mengalami inflamasi atau infeksi, tak terkecuali pada HIV AIDS. Demam yang disertai dengan pembengkakan kelenjar getah bening memang menjadi indikasi dari setiap masalah kesehatan lainnya. Tapi apabila pembengkakan kelenjar getah bening di leher, selangkangan, atau di ketiak tak kunjung pulih maka kita juga harus mewaspadai HIV AIDS.
Kelelahan Kronis
Badan yang terus menerus mengalami lelah dan tidak jelas penyebabnya mengindikasikan adanya masalah pada tubuh, salah satunnya adalah gejala HIV AIDS. Karena infeksi HIV akan melemahkan sistem kekebalan tubuh yang berarti juga melemahkan stamina tubuh.
Sembuh dari HIV AIDS Bukan Rekayasa dengan XAMthone Plus
Cara Pemesanan Hubungi Kontak 085311862445
HIV AIDS Sembuh Tanpa Rekayasa dengan XAMthone Plus ampuh mengobati penyakit secara mujarab dan aman dikonsumsi. Semoga dengan adanya informasi ini bisa memberikan harapan terbaik bagi masyarakat yang sedang membutuhkan amin,,.
0 comments:
Post a Comment